Modal kerja sangat diperlukan oleh para pengusaha. Dengan
modal kerja yang ada pengusaha dapat menambah kapasitas usahanya dan tentu saja
menambah keuntungan yang diterima. Namun modal kerja/usaha biasanya bukanlah
jumlah yang sedikit oleh karena itu biasanya para pengusaha meminjam pada bank
atau leasing.
Meminjam kredit modal kerja pada bank
tidaklah mudah, tapi bila kita mengetahui caranya maka akan sedikit banyak akan
mempermudah disetujuinya aplikasi pengajuan kredit modal kerja Anda oleh bank.
Berikut tipsnya:
1. Pastikan tujuam peminjaman Anda akan disukai
oleh pihak Bank, karena tentu saja bank tidak ingin kredit/pinjaman yang
diberikan disalahgunakan.
Modal Kerja |
2. Bank memiliki history/track record nasabah dalam
hal kredit di dunia perbankan/leasing, termasuk pemakaian kartu kredit. Bank
akan berpikir ulang memberikan pinjaman bagi Anda yang selalu terlambat
membayar pemakaian kartu kredit, terlebih jika Anda pernah mengalami kredit macet
di bank lain. Jika Anda pernah mengalaminya, yang perlu Anda lakukan adalah
menjelaskan kepada petugas bank mengenai penyebab masalah tersebut dan tegaskan
bahwa hal itu sudah selesai, dengan menunjukkan tanda bukti pembayaran.
3. Omset usaha yang mengalami kemajuan akan menjadi
nilai plus Anda, namun bukan berarti Anda berbohong mengenai omset yang
diterima. Bila memang omset Anda tidak mengalami kenaikan maka jelaskan kepada
pihak bank kendala usaha Anda.
4. Mutasi kredit kurang lebih bisa menjadi cerminan
omset usaha Anda maka aktifkan mutasi kredit Anda, lakukan pembayaran melalui
transfer/giro sehingga jumlah mutasi kredit per bulan di rekening koran Anda
minimal mencerminkan 80% omset Anda per bulan.
5. Lengkapi dokumen usaha Anda sebelum mengajukan
permohonan kredit di bank. Dokumen usaha tersebut seperti akta CV/akta
pendirian PT (kecuali jika usaha Anda berupa perusahaan perseorangan), NPWP,
SIUP, dan TDP.
6. Bank memiliki metode tersendiri untuk menghitung
tingkat kemampuan membayar Anda. Pada intinya, jika fasilitas yang Anda ajukan
berupa overdraft financing/rekening koran, semakin besar laba operasional yang
Anda peroleh tiap bulannya dibanding bunga yang harus Anda bayar, semakin baik
pula penilaian bank terhadap tingkat kemampuan membayar Anda. Begitu pula jika
fasilitas yang Anda ajukan berupa angsuran, penilaian bank terhadap tingkat
kemampuan membayar Anda semakin baik jika semakin besar laba operasional yang
Anda peroleh tiap bulannya dibandingkan pokok angsuran + bunga yang harus Anda
bayar.
7. Bank akan memperhatikan agunan Anda. Upayakan
agar jumlah pinjaman yang Anda ajukan tidak melampaui nilai agunan Anda. Namun
sekali lagi, bagi beberapa bank agunan bukanlah pertimbangan utama, yang utama
tetap pada penilaian terhadap bisnis Anda.
Semoga sukses. (Mew)
0 komentar:
Posting Komentar